#Indonesia #Transportasi #Wisata Alam
VISITJOGJA.NET – Kata orang negara kita adalah potongan surga yang jatuh dari langit, tak sedikit wisatawan mancanegara rela menempun jarak ribuan kilometer hanya demi menikmati deburan ombak di pantai seputar Bali ataupun duduk manis menyaksikan tari golek ayun-ayun khas Yogyakarta. Benarkah begitu?
Letak geografis Indonesia yang berada di antara garis khatulistiwa serta banyaknya pulau-pulau alami tak ayal memang menjadi daya tarik tersendiri bagi kebanyakan wisatawan. Tidak hanya dari luar negeri, penduduk lokal dari dalam negeri pun tak henti-hentinya dimanjakan dengan berbagai panorama menarik berkat kemunculan destinasi wisata baru di seluruh nusantara. Selain dua lokasi wisata yang sudah saya sebutkan diatas, kepulauan di kawasan timur seperti Pulau Komodo, Raja Ampat, Derawan, Tanjung Bira hingga Maratua banyak menjadi tujuan favorit para traveler. Maka jangan heran jika banyak travel agen saling berkompetisi untuk menawarkan paket wisata ke sejumlah wilayah tersebut.
Sayangnya, akibat masih minimnya pembangunan infrastruktur dan akses trasportasi dari dan menuju ke kawasan itu, wisatawan mau tidak mau harus menyiapkan dana lebih di setiap perjalanan yang ditempuh. Sebagai contoh nyata, jika Anda berencana untuk berangkat seorang diri dari Yogyakarta ke Raja Ampat, minimal akan membutuhkan ongkos trasportasi sebesar Rp8 jutaan (pulang-pergi dengan pesawat dan trasportasi speedboth). Itu hanya dari trasportasi saja, belum termasuk kebutuhan kuliner, oleh-oleh serta penginapan. Apa iya mau tidur di pinggir laut pas sampai di Raja Ampat sana, hehe.
Karena tingginya biaya perjalanan ini banyak traveler pemula kemudian mengurungkan niatnya untuk wisata keliling Indonesia. Sementara itu, untuk wisatawan yang punya nyali dan waktu lebih biasanya akan memilih jalan tengah dengan keliling Indonesia backpacker. Biaya transportasi bisa diakali dengan cara menumpang, mulai dari truk, bus atau kapal laut. Traveler yang lebih kreatif lagi biasanya akan mengabadikan perjalanannya melalui foto dan tulisan untuk dijual ke berbagai agensi dan majalah, sehingga selain bisa berwisata gratis kegiatan ini juga bisa menjadi hoby yang menghasilkan.
Jadi, bisakah kita berwisata keliling Indonesia tanpa biaya? Jawabannya adalah bisa! selagi kita punya niat, skill yang dibutuhkan serta lebih jeli dalam melihat peluang sekecil apapun. Apakah Anda tertarik untuk memulai perjalanan keliling Indonesia?