#obligasi
Saat ini investasi sudah mulai digemari. Sebab menjanjikan keuntungan yang tinggi. Namun sebagian orang menganggap jika investasi adalah mengenai saham. Padahal masih ada instrumen yang juga menjanjikan yaitu obligasi atau surat utang. Salah satu jenisnya yang terbilang menguntungkan tetapi risikonya rendah adalah Obligasi Ritel Indonesia (ORI).
Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai investasi obligasi ini, mari kita pahami dulu apa ORI itu. ORI adalah Surat Berharga Negara (SBN) yang merupakan jenis obligasi konvensional milik negara dan ditawarkan atau dijual kepada perseorangan (WNI). Mengapa harus investasi ORI? Berikut ini alasannya.
Keuntungan Investasi Obligasi Ritel Indonesia
Hal yang harus Anda pahami ketika memutuskan berinvestasi instrumen pasar modal ialah prinsip high risk, high return. Untuk itu penting sekali untuk melakukan diversifikasi investasi. Jika sudah berinvestasi saham, Anda bisa mengalokasikan sebagian untuk investasi obligasi. Sebab keuntungannya cukup menggiurkan, risikonya juga tidak terlalu besar.
Jenis obligasi yang relatif aman adalah Obligasi Ritel Indonesia. Sebab telah dijamin undang-undang, sehingga risikonya nyaris 0 atau tidak ada. Sementara keuntungan yang diberikan cukup menjanjikan. Berikut ini beberapa keuntungan berinvestasi ORI.
- Keuntungan yang dihasilkan lebih tinggi dari deposito
- Capital gain atau selisih harga beli dan harga jual di pasar sekunder
- Kupon yang diberikan secara berkala
Dengan beragam keuntungan yang cukup stabil dan menjanjikan, tidak heran jika mulai banyak yang menggunakan instrumen ini sebagai investasi. Namun sekali lagi harus dipahami. Apapun bentuknya investasi, akan selalu memiliki risiko tersendiri. Begitu juga dengan obligasi. Hanya tinggi-rendahnya risiko yang membedakan.
Risiko Investasi Obligasi Ritel Indonesia
Meski bisa dibilang risiko dari investasi ini nyaris 0, tetapi masih ada risiko yang menanti meski tidak sebesar investasi saham. Untuk risiko gagal bayar seperti halnya obligasi korporasi memang tidak ada.
Sebab untuk investasi ini sudah terjamin oleh undang-undang terkait pembayaran kupon, pokok SUN dan ORI hingga jatuh tempo. Dimana dana yang dialokasikan untuk kewajiban tersebut adalah dari APBN negara RI setiap tahunnya. Namun masih ada risiko lainnya yang harus bisa Anda antisipasi sedari memulai investasi.
1. Market Risk Berupa Capital Loss
Jual beli ORI di pasar sekunder, menjadi salah satu cara menjadikan investasi ini sebagai investasi jangka pendek yang likuid. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mewaspadai risiko pasar seperti menurunnya harga ORI di pasar sekunder.
Apabila Anda menjual saat harga ORI tengah melemah, maka bukan capital gain yang di dapat melainkan capital loss atau kerugian dari selisih harga beli dan jual yang lebih rendah. Solusinya, jika harga ORI tengah melemah, Anda harus mempertahankannya hingga jatuh temponya.
Anda akan tetap menerima kupon setiap bulannya hingga jatuh tempo tiba. Modal awal atau pokok pun akan kembali 100% jumlahnya. Selain itu, pastikan Anda hanya akan menjual ORI ketika harganya melambung lebih tinggi dari harga beli.
2. Likuiditas
Risiko ini hadir jika sebelum jatuh tempo investor membutuhkan dana tetapi kesulitan menjual ORI miliknya. Maka dalam kondisi ini, Obligasi Ritel Indonesia bisa dijadikan jaminan pinjaman atau jaminan transaksi efek pasar modal, bahkan sampai dijual. Dengan begitu otomatis Anda akan mengalami kerugian.
Sebab itulah, penting bagi Anda menentukan tujuan terlebih dahulu sebelum memilih berinvestasi ORI. Investasi ini tidak cocok untuk persiapan pendidikan, karena returnnya memang lebih besar dari deposito tetapi tidak lebih tinggi dari kenaikan biaya pendidikan per tahunnya.
Investasi obligasi juga tidak dianjurkan untuk investasi jangka panjang, tetapi lebih ke jangka menengah. Untuk investasi jangka panjang akan lebih cocok dengan efek yang berisiko tinggi seperti saham misalnya. Sebab semakin lama jangka waktunya, akan memperkecil risikonya.
Gunakan investasi ORI secara online seperti yang ditawarkan oleh digibank by DBS. Sebab dengan menggunakan aplikasi ini, Anda bisa melakukan pemesanan, pembelian dan penjualan juga pencairan ORI hanya dengan satu aplikasi saja. Bahkan bisa dilakukan kapan saja dan dari mana saja.
Selain itu, fitur investasi obligasi dari digibank by DBS ini juga memberikan banyak keuntungan, seperti diantaranya:
- Akses 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Sehingga Anda tidak terikat waktu dan tetap bisa beraktivitas lainnya. Tidak perlu repot mendatangi kantor cabang untuk bisa melakukan transaksi.
- Modal awal investasi bisa hanya dengan 1 juta rupiah saja.
- Kupon diberikan secara terjadwal dan fixed rate
- Investasi yang keuntungannya lebih besar daripada Deposito, tetapi minim risiko.
Dengan aplikasi digibank by DBS, Anda akan mendapatkan lebih banyak kemudahan dalam berinvestasi. Mulai melakukan transaksi hanya melalui satu aplikasi. Akses tanpa batas waktu dan bisa dilakukan dari mana saja. Investasi Obligasi Ritel Indonesia bisa dalam mata uang rupiah maupun USD. Jadi, jangan tunda untuk berinvestasi!